Program tahunan yang rutin diadakan sejak 2016 ini termasuk program yang bertujuan untuk menumbuhkan bakat-bakat baru kreator seni di dunia seni pertunjukan Indonesia.
"Kami harap, kedepannya kelompok-kelompok terpilih program Ruang Kreatif: Seni Pertunjukan Indonesia bisa terus berinovasi dan menghasilkan banyak karya inspiratif dan memajukan seni budaya Indonesia," ucap Renitasari.
Dalam proses persiapannya, 14 kelompok terpilih program Ruang Kreatif: Seni Pertunjukan didampingi sejumlah mentor yang ahli dalam bidangnya seperti, Garin Nugroho, Eko Supriyanto, Ratna Riantiarno, Rama Soeprapto, Djaduk Ferianto, Tinton Prianggoro, Iswadi Pratama, Ruth Marini, Subarkah Hadisarjana, Hartati, dan Butet Kartaredjasa.
Di zaman milenial seperti ini yang pengaruh budaya asing sangat deras, Program Ruang Kreatif sangat dibutuhkan, karena dapat mewadahi generasi baru untuk berkembang dan berkarya lewat kreativitasnya.
Menurut Djaduk Ferianto selaku mentor dari kelompok Guruh Se-Balane, Guruh termasuk komposer muda yang mampu menafsirkan tradisinya ke dalam ruang kreatif dan mampu menjadikannya sebuah tradisi baru.
Dengan didukung para pemain yang beragam baik yang senior maupun yang muda, menjadikan karyanya penuh imaji dan menyadarkan kita akan kekayaan musik yang ada di negeri ini.
"Hom Pim Pah sepeti membawa kita ke dalam dunia permainan anak-anak, namun ditangan Guruh dunia main-main tadi menjadi serius. Saya harap, kedepannya kelompok-kelompok terpilih dalam program Ruang Kreatif bisa mempersembahkan karya-karya bermanfaat bagi Bangsa dan Negara kita," ujar Djaduk Ferianto.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
from Berita Gaya Hidup Terkini - Tren Fashion, Info Shopping, Menu Kuliner kalo berita kurang lengkap buka link disamping https://ift.tt/2F7LmTc
No comments:
Post a Comment