Pages

Wednesday, October 24, 2018

HP Pamer Mouse dengan Sensor Pemindai Sidik Jari

Terlepas dari mouse terbaru HP, pada tahun lalu sejumlah pengguna HP dilaporkan telah melayangkan kritik pada perusahaan asal Amerika Serikat itu. Alasannya, HP disebut telah membenamkan software bawaan tanpa persetujuan pengguna.

Sebenarnya, software semacam ini memang kerap dibenamkan perusahaan pada produk besutannya. Akan tetapi, sofware bawaan HP ini ternyata mempengaruhi kinerja laptop sehingga membuatnya menjadi lemot.

Dikutip dari Digital Trends, Rabu (29/11/2017), software yang dimaksud para pengguna adalah versi terbaru HP Touchpoint Manager. Sebelumnya, layanan ini berdiri sendiri dan digunakan administrator untuk mengontrol perangkat.

Akan tetapi, HP kemudian merilis layanan ini menjadi bagian platform Devices-as-a-Service (Daas) miliknya, dan menghentikan versi mandirinya. Akan tetapi, kini aplikasi itu ternyata hadir di sejumlah perangkat laptop milik pengguna.

"Saya menemukan software ini ada di PC saya dan jelas tanpa pemberitahuan sebelumnya," tutur salah seorang pengguna di kolom laporan situs resmi HP. Banyak pula pengguna mengeluhkan software ini tiba-tiba muncul begitu saja di perangkatnya.

Selain kemunculannya yang tiba-tiba, HP Touchpoint Analytics Client yang ada bersama di HP Touchpoint Manager dilaporkan turut mempengaruhi kinerja perangkat. Salah seorang pengguna melaporkan, software ini ternyata mengonsumsi banyak memori di perangkatnya.

"Di Task Manager, saya dapat melihat software ini tiba-tiba aktif dan menghentikan fungsi lain. Software ini juga mengakibatkan banyak perubahan dari anti-malware service executable dan local system," tulis salah seorang pengguna.

HP sendiri saat ini belum berkomentar terkait keluhan yang dialami pengguna produk besutannya. Namun untuk mengatasinya, pengguna dapat menghapus software ini.

Let's block ads! (Why?)

from Berita Teknologi Gadget, Games Keren, Aplikasi Terbaru Dunia kalo berita kurang lengkap buka link disamping https://ift.tt/2qhDma9

No comments:

Post a Comment