Twitter Bakal Izinkan Pengguna Batasi dan Blokir Balasan Tweet

Liputan6.com, Jakarta - Twitter menambah fitur pengaturan keamanan baru untuk membantu mengatasi tindak pelecehan di platform-nya.

Nantinya jika fitur ini digulirkan, pengguna bisa membatasi jumlah orang yang dapat membalas cuitan-cuitan mereka.

Mengutip laman Bloomberg, Jumat (10/1/2020), ketika mengunggah sebuah cuitan, pengguna Twitter nantinya bisa memilih siapa saja yang bisa membalas cuitan tersebut.

Opsi yang ada adalah cuitan bisa dibalas oleh siapa saja, hanya oleh follower, atau hanya orang yang di-mention di cuitan.

Fitur ini pertama kali diumumkan oleh Twitter pada Rabu minggu ini di konferensi teknologi CES yang digelar di Las Vegas.

Twitter menyebut, kehadiran fitur ini merupakan salah satu upaya perusahaan untuk membatasi pelecehan dan interaksi tak sehat lainnya di antara pengguna.

2 dari 3 halaman

---

PR Twitter Hadirkan Platform yang Sehat

Aplikasi Twitter. Ilustrasi: Dailydot.com

Interaksi yang tidak sehat memang merupakan masalah yang berusaha diselesaikan oleh Twitter selama beberapa tahun ini.

Sebelumnya pada bulan November, Twitter menghadirkan opsi untuk menyembunyikan balasan cuitan, dengan begitu pengguna lain tidak bisa membaca balasan tersebut.

Fitur ini juga merupakan salah satu cara Twitter memerangi masalah berbagai bentuk perilaku abusif di platform-nya.

Twitter kemudian mengambil langkah lebih jauh dengan menghadirkan opsi untuk memblokir semua balasan sebuah cuitan.

3 dari 3 halaman

---

Hadir di Awal Tahun Ini

Kantor Twitter Indonesia

"Kemungkinan fitur ini akan diimplementasikan di awal 2020," kata seorang juru bicara di Twitter.

CEO Twitter, Jack Dorsey, berulang kali menyebut, perusahaannya berupaya meningkatkan kesehatan di platform Twitter.

(Tin/Ysl)

Let's block ads! (Why?)

from Berita Teknologi Gadget, Games Keren, Aplikasi Terbaru Dunia kalo berita kurang lengkap buka link disamping https://ift.tt/2QZWI0c