Liputan6.com, Jakarta - Baru-baru ini, otoritas Jerman dikabarkan melakukan penyelidikan terhadap raksasa e-Commerce asal Amerika Serikat (AS), yakni Amazon.
Adapun Amazon dituduh menggunakan dominasinya sebagai salah satu pelaku e-Commerce terbesar di dunia, dengan mencegah persaingan yang adil di pasar online negara tersebut.
Dikutip dari laman CNBC, Senin (3/12/2018), The Bundeskartellamt (Kantor Kartel Federal) mengatakan, pihaknya telah menerima banyak keluhan dari para reseller tentang praktik bisnis Amazon akhir-akhir ini.
"Karena banyaknya keluhan yang diterima, kami akan memeriksa apakah Amazon menyalahgunakan posisi perusahaan sehingga merugikan penjual yang aktif di pasarnya," ucap Presiden Bundeskartellamt, Andreas Mundt.
Pernyataan keras itu menambah daftar praktik "curang" yang dilakukan oleh Amazon, termasuk pembayaran yang ditahan, pemblokiran akun penjual tanpa penjelasan, dan penyalahgunaan informasi penjual.
"Amazon bertindak sebagai "penjaga gerbang" bagi pelanggan. Peran ganda sebagai pedagang terbesar dan marketplace terbesar berarti ada potensi menghambat pedagang lain yang berjualan di platform-nya," kata Mundt.
from Berita Teknologi Gadget, Games Keren, Aplikasi Terbaru Dunia kalo berita kurang lengkap buka link disamping https://ift.tt/2FWvV2v
No comments:
Post a Comment