Pages

Tuesday, January 1, 2019

Tutup 2018, Microsoft Sabet Gelar Perusahaan Paling Bernilai

Sebelumnya, Microsoft dan Apple terus berlomba-lomba menjadi perusahaan dengan nilai paling tinggi di dunia.

Pasalnya beberapa waktu lalu, Apple menjadi perusahaan AS pertama yang nilai valuasinya menyentuh angka US$ 1 triliun. Saat itu nilai valuasi Microsoft sedikit di bawah Apple, yakni US$ 825 miliar.

Microsoft sempat mengambil posisi Apple sebagai perusahaan paling mahal di AS. Namun, perebutan posisi sebagai perusahaan paling mahal di AS ini tak berlangsung lama. 

Mengutip laman Phone Arena, pada akhir penutupan bursa AS, lagi-lagi Apple kembali menyalip posisi Microsoft sebagai perusahaan paling mahal.

Sekadar informasi, selama tiga bulan terakhir, nilai saham Microsoft turun dari USD 109,60 per saham menjadi USD 106,47. Namun, penurunan 2,9 persen ini telah juga sebanding dengan penurunan harga saham Apple yang terjun dari USD 217,94 ke 174,62 (turun 19,9 persen) selama periode yang sama.

Investor pun khawatir, penjualan iPhone yang lebih lambat dari harapan. Hal ini pula yang kemudian membuat jumlah orderan iPhone 2018 turun.

Sebenarnya bukan hanya Apple yang tengah mengalami pelambatan. Perusahaan AS lainnya, yakni Amazon, nilai sahamnya juga turun 18 persen selama tiga bulan terakhir. Penurunan nilai saham itu dari USD 1.927,68 menjadi USD 1.581,33 per lembar saham.

Hal ini sebenarnya memperlihatkan bahwa nilai saham perusahaan manapun bisa turun atau naik kembali.

(Dam/Jek)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: 

Dengan Galaxy Note 9, Samsung menjanjikan pengalaman penggunaan yang mulus hingga kemampuan mengunduh yang lebih cepat.

Let's block ads! (Why?)

from Berita Teknologi Gadget, Games Keren, Aplikasi Terbaru Dunia kalo berita kurang lengkap buka link disamping http://bit.ly/2F47ezo

No comments:

Post a Comment